Senin, 31 Oktober 2011

fatimahtul alzahra

Aku seakan dapat berkaca di dua bola mata-mu yg sebening bola kristal yg blm di nodai, dua bola mata-mu mampu meneduhkan hatiku yg sedang gundah gulana.
Mata-mu yg sayu menandakan kesucian yg abadi,air mata-mu bagaikan badai bagiku,tatapan-mu seakan mampu mengubah dunia.
Bulu mata-mu seakan ranting-ranting pohon yg mampu menghalangiku dari sinar matahari yg seakan menusuk sampai ke umbun-umbunku.
Dua bola mata-mu bagaikan bulan dan bumi dalam setiap fantasiku,tak ada kata lain selainku katakan pada-mu “your eye’s for me honey”.
Saat malam membunuh siang dan kegelapan datang padaku,tapi aku tak akan kuatir karna ada dua bola mata-mu yg dapat menyinari malamku yg sunyi.
angin berhembus membawa rindu yg kian menggema..
menjelma, menjadi belati-belati kecil yg menyayat hati yg nestapa..
tak ada satu kata..
bahkan senyuman,, yg bisa ku kembangkan saat semua tlah sirna..
hanya dingin& sunyi, tempatku mencurahkan semua..
kasih.. sayang.. atau apapun namanya..
kini aku tAk memilikinya..
aku tak dapat lagi mencinta..
hatiku membeku..
jantungku tlah layu..
hanya malam & aku yg tau, kau tak perlu mencariku..
karna esok..
aku bukanlah aku..
aku bukanlah aku yg mencintaimu..
aku hanyalah aku..
aku yg tak mungkin..
memilikimu..

Tidak ada komentar:

Posting Komentar