Minggu, 28 Agustus 2011

agie wae lach


Heningnya kalbu begitu kelam...
Memikat gundahnya hati...
Tarian pilu menyerang dengan girangnya...

Tangan ini berusaha menggapai...
Namun semua berpaling dan meninggalkan...
Rintihan batin kian mengiris...
Tapi tak ada yang peduli...

Sepi...
Sakit...

Rasa itu membuncah,menghancurkan...
Menenggelamkan asa yang kian terpuruk...
Kelumpuhan pada seluruh bagian otak mulai menumpul...
Pekikan girang sang kegelapan menyengat tajam...

Selamat datang dikehidupanku...
Wahai luka dan nestapa...

Naluri terkikis perih asa...
Perlahan_lahan memudar...
Isak tangis runtuh berguguran...

Selamat tinggal cinta,,
Menepilah bersama gugurnya airmata...!!!


Setitik aurora menghiasi hidupku kini redup karenamu,
Kau tampakkan keindahan meteor yg akhirX mnjadi Meteorit jahat,menghujaniku hingga membuat lubang besar didasar hatiku,
Sosok seindah andromeda yg mnghampiriku, trnyata berujung membinasakan ku,Pergeseran biru yg mngacaukanku,
Sebuah bintang cerah menampakkan keindahan supernova, trnyata hanya langkah menuju kegelapan,
Kini kau bagaikan Black hole mnghisap keceriaanku n merampas semua warna dihatiku,
Cahaya terang dihidupku kini trhalang oleh orbit asteroidmu, bergegas menjauh sejauh pluto.
Walau langit dipenuhi kabut
Takkan kubiarkan sinarku redup karnanya

masih adakah rindumu untukku....
setelah kau campakan cinta tulus dariku...
kau selalu membuatku kecewa....
lantunan sendu selalu kau iramakan untukku....
belum habiskah anak panah nestapa yg selalu kau hujamkan d jantungku....
sayapku telah patah hingga ku tak bisa lg bermain d cakrawala cinta...
jeratmu membuatku terkurung d kegelapan.....
ingin ku berlari jauh darimu tapi ku tak bisa....
cintaku amatlah besar untukmu...
aku tak tau berakhirnya seperti apa kisah ini...
yang aku tau aku sangat mencintaimu.....
dan cintaku seperti mawar tumbuh d tanah tandus...


1 komentar: